BISNISBALI.com – Libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan Hari Raya Waisak memberi berkah bagi sektor pariwisata di Kabupaten Tabanan. Dua destinasi ikonik Bali, Daya Tarik Wisata (DTW) Ulun Danu Beratan dan DTW Tanah Lot mengalami lonjakan kunjungan wisatawan secara signifikan, baik dari wisatawan domestik maupun mancanegara.
Menurut Humas Manajemen DTW Ulun Danu Beratan, I Made Sukarata, peningkatan kunjungan wisatawan ini didominasi oleh wisatawan domestik yang memanfaatkan momen libur panjang untuk berlibur ke Bali. Jumlah kunjungan yang total berada di kisaran 400-500 orang per hari, beberapa hari terakhir naik ke posisi 800 orang per hari.
“Sejak awal libur akhir pekan dan Waisak, terjadi peningkatan pengunjung dibandingkan hari biasa. Sebagian besar adalah wisatawan lokal dari berbagai daerah di Indonesia,” ujarnya, Selasa (13/5).
Menariknya, di tengah lonjakan kunjungan wisatawan domestik, wisatawan asal India tetap menjadi penyumbang terbesar dengan perolehan sebesar 30 persen dari total kunjungan wisatawan. Katanya, meski India tengah mengalami situasi konflik dengan Pakistan, hal tersebut tampaknya tidak terlalu mempengaruhi minat wisatawan India untuk berkunjung ke Bali, khususnya ke Ulun Danu Beratan.
“Hingga kini konsistensi kedatangan wisatawan India tetap tinggi. Ulun Danu Beratan masih menjadi destinasi utama bagi wisatawan dari negara tersebut,” tandasnya.
Di sisi lain, DTW Tanah Lot yang terkenal dengan pesona pura di atas batu karang di tengah laut dan panorama matahari terbenamnya, juga kebanjiran pengunjung. Asisten Manajer DTW Tanah Lot, I Putu Toni Wirawan., STP mencatat peningkatan serupa dalam volume kunjungan, baik wisatawan domestik maupun mancanegara yang terjadi sejak akhir pekan lalu. Rata-rata peningkatan mencapai 6.000-7.000 kunjungan per hari dari hari sebelumnya berkisar 3.000 an – 4.000 an orang per hari.
“Lonjakan kunjungan didominasi oleh wisatawan domestik yang datang secara rombongan keluarga,” pungkasnya.*man