BISNISBALI.com – Petani kakau di Jembrana kini lebih dipermudah dengan sistem smart farming berbasis teknologi Internet of Things (IoT) berkat dukungan dari riset terapan Politeknik Negeri Bali (PNB).

Selain memberikan kemudahan, pemanfaatan IoT ini pun mendorong kegiatan bertani ini bukan lagi hal yang kuno dan kotor melainkan bisa menjadi profesi bergengsi dan memberi penghasilan yang fantastis.

Adapun riset ini merupakan bagian dari Program Katalisator Kemitraan Berdikari, hasil kerja sama

Ditjen Diktiristek Kemendikbudristek dan LPDP, yang menggandeng berbagai pihak termasuk Kelompok Tani Merta Abadi Ekasari, pemerintah daerah, sekolah vokasi, dan penyedia alat teknologi.

Dengan sistem baru ini, petani tidak lagi menyiram tanaman secara manual. Sensor akan memberi tahu kapan tanah kering, suhu terlalu panas, atau pH tidak sesuai. Semua data ditampilkan melalui sistem digital, dan irigasi akan bekerja secara otomatis dan hemat air.

Menurut ketua tim riset, Ni Nyoman Harini Puspita, S.T., M.Kom saat diwawancarai, Selasa (13/5) mengatakan, tujuan riset ini adalah membantu petani agar bisa berproduksi lebih baik dan lebih efisien, sekaligus menjaga lingkungan dan sumber air.

Dengan alat-alat modern, petani bisa menghemat biaya dan meningkatkan hasil panen, menjadikan pertanian sebagai profesi yang membanggakan.

Kelebihan dari perangkat IoT yang dirancang ini terletak pada sistemnya yang modular dan berkesinambungan, memungkinkan integrasi secara bertingkat yang adaptif terhadap kondisi di lapangan.

Sistem ini dirancang untuk dapat digunakan di lahan milik penduduk lokal tanpa terkendala oleh batasan ukuran atau bentuk lahan, sehingga memberikan fleksibilitas tinggi dalam penerapannya di berbagai lingkungan.

“Melalui program riset ini, kami ingin menunjukkan bahwa petani bisa maju dengan teknologi.Dan PNB hadir untuk mendampingi mereka,” ujarnya.

Riset ini kata dia, juga melibatkan mahasiswa, sehingga menjadi tempat belajar langsung dari lapangan. Harapannya, model pertanian modern ini bisa diperluas ke daerah lain di Indonesia. *wid