Tabanan (bisnisbali.com)-Manajemen olahraga di Kabupaten Tabanan memasuki era baru melalui pemanfaatan teknologi digital. Aplikasi Elektronik Cabor atau E-Cabor didorong menjadi solusi untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan atlet dan cabang olahraga.
Hal itu mengemuka dalam Workshop Manajemen Keolahragaan Prestasi 2025 yang digelar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tabanan. Workshop berlangsung selama tiga hari, 3-5 April 2025, diikuti 180 orang peserta dari 45 cabang olahraga (cabor).
Ketua KONI Tabanan I Made Nurbawa, S.E., menyampaikan pentingnya manajemen keolahragaan dalam meningkatkan prestasi olahraga. “Manajemen olahraga yang baik akan menjadi fondasi utama dalam mencetak atlet-atlet berprestasi. Dengan adanya sistem digital seperti E-Cabor, kami berharap pengelolaan data atlet dan pembinaan olahraga dapat berjalan lebih efektif dan transparan,” ujarnya.
Dikatakannya, workshop tidak sekadar menjadi ajang seremonial, tetapi juga forum penting bagi 180 peserta dari 45 cabang olahraga untuk memahami bagaimana digitalisasi dapat membawa perubahan nyata. Dengan sistem E-Cabor, setiap cabang olahraga dapat lebih mudah melakukan verifikasi atlet, memantau perkembangan prestasi, serta menyusun strategi pembinaan yang lebih terarah menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XVI Tahun 2025.
Salah satu sesi paling menarik dalam workshop ini adalah praktik langsung penggunaan E-Cabor. Para peserta diberikan simulasi bagaimana sistem ini dan kebijakan penyusunan Tim Porprov Bali XVI/2025.
Menurut Nurbawa, KONI Tabanan mengambil langkah maju dalam mengembangkan ekosistem olahraga berbasis data melalui workshop ini. Ia mengharapkan para pengelola cabang olahraga semakin siap dalam menyusun strategi pembinaan atlet menuju Porprov Bali XVI 2025 serta mampu memanfaatkan teknologi dalam sistem keolahragaan daerah. *man
