BISNISBALI.com – Para pecinta buku atau book lovers sepertinya sudah tidak asing dengan nama Alvi Syahrin. Penulis yang telah menelurkan banyak buku motivasi ini ternyata masih cukup muda loh karena kelahiran tahun 1992. Alvi sendiri merupakan pemuda yang berasal dari Ambon dan sedang menetap di Surabaya untuk melanjutkan studinya.
Apakah anda bisa menebak, ada berapa jumlah buku karya Alvi Syahrin? Penulis yang satu ini memang cukup produktif karena bahkan disela-sela kesibukannya kuliah masih menyempatkan diri untuk menulis dan membuat konten-konten yang bagus di sosial medianya. Jika anda bingung hendak membaca dulu buku yang mana, berikut rekomendasi buku-buku milik Alvi :
1. Insecurity is My Middle Name
Merasa insecure adalah nama tengahku adalah seri pertama untuk kamu yang membutuhkan self healing. Nah, barangkali anda sedang berada di fase dimana perasaan-perasaan tidak mampu dan takut untuk melakukan sesuatu sedang merajai pikiran. Jika anda mengakui merasakan hal tersebut, maka cobalah membaca buku ini.
Salah satu ciri khas tulisan Alvi adalah pendek-pendek, namun tetap lugas dan mengena. Ketika membaca, anda sangat mungkin tiba-tiba mengangguk, tertawa, atau bahkan menangis sendiri. Buku ini memang penuh dengan tulisan-tulisan yang menguatkan, membuat anda mampu merenungi dan memahami kenapa seseorang bisa merasa insecure.
2. Loneliness is My Best Friend
Kesepian, Kawan Karibku adalah buku kedua dari self healing. Setelah membaca seri yang pertama, anda tentu tak akan mau melewatkan kesempatan membaca seri yang kedua. Rasanya memang tak perlu diragukan lagi kalau Alvi adalah seorang penulis yang mampu merangkai kata dengan begitu indah.
Salah satu alasan kenapa buku-buku Alvi Syahrin begitu laris adalah karena cara penulisannya yang ringan dan menyentuh. Ketika membaca, anda akan merasa seolah diajak ngobrol oleh seorang sahabat yang ingin menguatkan. Jadi, sebaiknya membaca buku ini memang ketika anda benar-benar sedang luang.
Dalam buku Loneliness, Alvi akan mengajak anda menyelami kembali perasaan-perasaan kesepian. Namun, dia juga menguatkan bahwa rasa kesepian ini normal, wajar dirasakan oleh siapapun. Pada akhirnya ketika anda menutup buku, anda jadi tahu bagaimana caranya berdamai dengan rasa kesepian.
3. Overthinking is My Hobby and I Hate It
Overthinking adalah hobiku, dan aku membencinya merupakan buku ketiga dalam seri self healing. Anda mungkin akan merasa, apakah insecurity, loneliness, dan overthinking akan membosankan karena situasi dan topik yang diangkat cukup mirip? Jawabannya adalah tidak.
Setiap buku buatan Alvi memiliki sihirnya masing-masing. Pada buku yang ini, pembaca akan diajak untuk mengalahkan monster yang bernama overthinking, sebuah pikiran yang selalu menghembuskan perasaan negatif dan akhirnya membuat kita jadi tidak berani untuk melakukan apapun.
Pada buku overthinking ini, anda juga akan menemukan berbagai macam quote indah dan layak untuk ditulis di buku diary atau sosial media. Selain itu, begitu selesai membaca anda akan mengetahui bagaimana metode untuk menyingkirkan overthinking dan tetap melakukan apa yang hendak kita lakukan.
4. Jika Kita Tak Pernah Jadi Apa-Apa
Bagaimana rasanya jika kehadiran kita di dunia seolah tak seberharga itu? Bagaimana rasanya jika kita dipandang sebelah mata karena gagal masuk universitas negeri? Alvi Syahrin, lewat buku ini menuliskan perasaan-perasaan yang nyeri dan menyakitkan dengan begitu gamblang namun tetap indah.
Namun, tidak hanya berhenti sampai di situ saja, Alvi pun lanjut menuliskan paragraf-paragraf berisi motivasi yang begitu berkorelasi dengan keadaan. Tak heran buku ini menjadi salah satu buku paling laris untuk jenis self-improvement, tentu karena banyak yang merasa relate dengan apa yang ditulis Alvi.
Terdiri dari 45 bab dan 220-an halaman, buku ini sangat layak untuk dibeli dan dibaca dalam waktu sesingkat-singkatnya. Jika anda merasa bahwa teman anda yang sedang putus asa membutuhkannya, anda bisa membelikan buku ini sebagai hadiah. Buku bisa menjadi hadiah paling menyenangkan bagi orang lain.
5. Jika Kita Tak Pernah Baik-Baik Saja
Buku yang terbit pada tahun 2020 ini adalah lanjutan dari Jika Kita Tak Pernah. Bagi anda yang menyukai tulisan-tulisan Alvi Syahrin tentu rasanya tak lengkap jika koleksi beliau tidak anda miliki dengan lengkap di rumah bukan?
Buku ini membahas dengan lengkap dan dalam tentang cara mencintai dan menerima diri sendiri yang tidak sempurna karena memiliki banyak kekurangan dan juga sering melakukan kesalahan. Padahal, dari semua kesalahan dan kekurangan itulah kita bisa belajar serta menemukan motivasi untuk hidup lebih baik.
Begitu selesai membaca buku ini, mindset anda akan berubah menjadi lebih baik dan anda akan tahu bagaimana caranya mencintai diri sendiri.
Jadi, ini dia 5 buku milik Alvi Syahrin yang sangat sangat layak anda jadikan koleksi di rumah. Temukan buku-buku self healing ataupun self improvement yang akan membuat anda menjadi lebih termotivasi menjalani hidup di Blibli, aplikasi marketplace terbaik di Indonesia. Buku-buku yang dijual di sini dijamin orginal. Cara memesannya sangat mudah, pengirimannya pun cepat. *rah
